Selasa, 21 Maret 2017

3 Arsitek Wanita Indonesia Ini Sangat Inspiratif

Kantri Maharani
3 Arsitek Wanita Indonesia Ini Sangat Inspiratif
RumahCom – Jika berbicara soal desain arsitektur, rasanya arsitek pria lebih banyak dikenal ketimbang wanita. Meski demikian, ada sejumlah nama arsitek wanita dengan karya yang tak kalah memukaunya dari para arsitek pria. Siapa saja?
Sederet nama arsitek pria yang banyak terdengar karena karyanya yang spektakuler adalah Zenin Adrian, Andra Martin, Yu Sing. Tapi, dalam artikel ini, Rumah.com akan merangkum tiga arsitek wanita Indonesia yang menjadi inspiratif dalam karyanya.
1. Daliana Suryawinata
Daliana Suryawinata, Arsitek wanita yang memberikan sumbangsih konsep
Daliana Suryawinata adalah arsitek wanita yang mengajukan konsep “Jakarta Superkampung 2045″ kepada masa pemerintahan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (sumber: linkedin.com)
Arsitek wanita pertama yang menginspirasi adalah Daliana Suryawinata. Arsitek yang pernah meraih doktoral di Universitas Delft-Belanda ini mencatat sejarah terbaik pada saat ia mengajukan konsep “Jakarta Superkampung 2045″.
Konsep tersebut bertujuan untuk merombak habis tatanan perkampungan yang ada di Jakarta, namun tidak mengubah karakteristik dan nilai luhur kampung itu sendiri. Daliana mengungkapkan bahwa jika konsep Jakarta Superkampung 2045 ini terwujud, maka tatanan Jakarta akan bisa mengimbangi Singapura.
Tidak hanya mengusung konsep, Daliana juga dikenal sebagai arsitek wanita yang membawa SHAU (perusahaan konsultan arsitektur dan desain) meraih banyak penghargaan di dalam negeri dan internasional, seperti Honorable Mention Award from the City of Munich (Preis der Landeshauptstadt München), Finalist Smart Material House competition, IBA Hamburg, dan masih banyak lagi.
Selain penghargaan, Daliana juga sudah mengeluarkan lebih dari 20 judul buku yang disebar di Indonesia dan mancanegara seperti Archinesia Vol.1 & Vol. 2, Jakarta, Proceedings of the Intercad Vienna, Austria, dan The Architecture of Hospitals, NAi Publisher, Netherlands.
2. Imelda Akmal
Imelda Akmal, lulusan Universitas terbaik dari AA School of Architecture, Inggris. Ia membuat publikasi desain dengan nama Imajibooks (sumber: twitter.com)
Imelda Akmal , arsitek wanita Indonesia yang berhasil menematkan studi master di AA School of Archtecture di Inggris (sumber: twitter.com)
Arsitek selanjutnya adalah Imelda Akmal. Berbeda dengan arsitek lainnya, Imelda Akmal justru mencoba mengkolaborasikan dunia arsitektur dengan bisnis publikasi arsitektur. Salah satu publikasi terkenal yang kerap dijadikan acuan para desainer interior adalah Imajibooks.
Wanita yang pernah menamatkan pendidikan strata-1 arsitektur di Universitas Trisakti ini memublikasikan ulasan desain interior dan arsitektur bangunan, terinspirasi dari sudut pandang dari guru besar arsitektur terkemuka, Prof. Josef Prijotomo.
Bila Anda memperhatikan publikasi dari Imajibooks, Imelda tidak hanya menonjolkan karya-karya yang terkesan hanya milik pribadinya, tetapi juga hasil kontribusi dari berbagai arsitek yang tidak hanya sudah memiliki reputasi, tetapi juga untuk arsitek muda yang memiliki karya yang patut dibanggakan.
3. Wendy Djuhara
Wendy Djuhari salah satu arsitek wanita yang membuat konsep bangunan yang ramah lingkungan (sumber : phaidonatlas.com)
Wendy Djuhara menjadi satu dari sepuluh arsitek terkemuka yang membuat rumah ramah lingkungan (sumber: phaidonatlas.com)
Wanita berprofesi arsitek ketiga yang meinspirasi adalah Wendy Djuhara. Salah satu karya terbaiknya adalah membuat konsep rumah ramah lingkungan, yang merupakan hasil kolaborasi dari 10 arsitek terkemuka di Tanah Air.
Karya pribadi bertajuk “Sekolah Shinning Star” berhasil membawa dirinya diperhitungkan dalam kompetisi internasional World Architecture Festival 2010 di Barcelona. Sebagai arsitek, Wendy kian bersinar berkat dukungan sang suami yang juga seorang arsitek, Ahmad Djuhara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar